Senin, 09 Januari 2012

Misteri Kerangka dengan Tujuh Paku Tertancap

Para arkeolog di Toscana, Italia mendapat kejutan saat menggali sebuah situs di daerah dekat kota Lucca. Mereka menemukan dua kerangka manusia berusia 800 tahun, dengan kondisi tak biasa.
 

Dilansir dari laman Daily Mail pada Minggu 25 September 2011, arkeolog Alfonso Forgione yang memimpin penggalian meyakini bahwa kerangka-kerangka itu milik para penyihir wanita yang berusia sekitar 25 hingga 30 tahun. Dugaan bahwa mereka penyihir lantaran dikuburkan dengan cara yang tak biasa: dikubur begitu saja di galian tanah yang tidak terlalu dalam, tanpa kain kafan atau peti mati.

Tak hanya itu, Forgione dan timnya juga menemukan satu kerangka dengan tujuh paku yang tertancap pada rahangnya. "Adanya paku yang menancap pada rahang kerangka ini meyakinkan saya bahwa ia adalah seorang penyihir wanita," ujarnya.

Kondisi tak biasa juga dijumpai pada kerangka lain. Ada 17 dadu di sekitar tengkorak itu. Terkait hal ini, Foglione berkomentar, "Kerangka ini dikubur dengan cara yang sama namun ada 17 dadu di sekitarnya. Di Italia, 17 adalah angka sial, dan para wanita juga dilarang bermain dengan dadu."

Cara penguburan yang sedemikian rupa juga diyakini para arkeolog sebagai usaha masyarakat pada zaman itu untuk memastikan para penyihir tidak bangkit dari kematian. Ditemukan pula tanda-tanda penyiksaan pada beberapa kerangka, sehingga para arkeolog tertarik untuk menyelidiki penyebab kematian para penyihir lebih jauh.

Namun ada satu misteri yang masih belum dapat dipecahkan oleh para arkeolog. Mereka belum mengetahui alasan pasti penguburan para penyihir ini di sebuah area terkonsentrasi yang 800 tahun lalu merupakan area sebuah gereja.

"Penjelasan yang paling mungkin sejauh ini adalah, para wanita ini tidak berasal dari rakyat jelata. Hanya keluarga terpandang saja yang bisa dimakamkan di area gereja," ujar Forgione.

Saat ini, para arkeolog sedang berusaha menemukan makam uskup Santo Cerbonius yang telah meninggal lebih dari 1.500 tahun lalu. Uskup yang dibunuh oleh kaum barbar yang menguasai Toscana karena melindungi tentara Romawi itu diyakini sebagai santo pelindung Toscana.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar